
Tasfm.com – Samsat Kediri Kabupaten (KATANG) ditengarai sebagai sarang penyamun, hal ini terkuak berdasarkan Dumas (Pengaduan Masyarakat Npomor : LPM/17/Unit reskrim/I2024/SPKT/Polsek Ngasem/ResKediri/Polda Jatim, 21 Januari 20225)
Dalam LPM tersebut, Mahmud Waraga Perum CBA merasa tertipu oleh oknum Samsat Katang yang bernama Agus Waloyo alias Semprong. “sebenarnya saya sudah kenal semprong sudah lama, tapi dia berani menipu saya dengan dalih mau membantu her mobil”.
Hal ini terjadi minggu 12 Jan 2004 dirumah koban, Semprong meminta dana awal sebesarbRp.4.000.000 dan persyaratan her berupa BPKP Asli dan KTP, setelah uang di transfer lewat M-Banking, BPKB dan KTP diberikan Semprong menghilang sampai batas waktu yang dijanjikan. “setelah batas waktu yg dijanjikan dan saya hubungi lewat telpon dia tidak merespon, maka saya dan Pak Bekti (tetangga) mencari Informasi keberadaan semprong untuk konfirmasi. Sebab sesuai keteranganya, dia mengaku beralamatkan di Kel. Bandar Kota Kediri, tapi setelah saya mendapatkan informasi yg sebenarnya, dia ternyata beralamatkan di Desa Cerme Kec. Grogol Kab. Kediri”.
Menurut korban, dia telah berhasil menemui istri dan ibu kandung pelaku, “benar pak saya istri Mas Agus, tapi saya benar2 tidak tahu tentang hal ini, memang kemaren saya temukan berkas2 dia satu kerdus dan sudah saya antar ke ibuknya (mertua.red), setelah itu saya tidak tahu”.
Hal ini dikuatkan dengan pengakuan ibuk kandung agus mengatakan, bahwa memang benar istinya Agus memberikan satu kardus berkas, tapi sekarang ini tinggal 6 BPKB, semuanya sudah diambil orang2 yang menjadi korbanya.
Informasi yang berhasil didapatkan, selain Semprong melakukan banyak tipu muslihat dengan mengatasnamakan orang samsat Kediri Kabupaten (KATANG), dia juga telah memasang identitas dirinya sebagai personil Samsat Katang dibagian Cek Fisik. Dan yang lebih mengejutkan, Semprong ini merupakan salah satu anggota jaringan tipu2 yang korbanya sudah banyak. “benar Mas, korban Agus ini hampir mencapai 1,2 M”. hal ini disampaikan oleh salah satu warga desa Cerme.
Sampai berita ini dirilies, Kepala Samsat Kediri Kabupaten (Katang), sulit ditemui… bersambung (Mud)