TAS FM
News

Ratusan Entrepreneur Muda Dukung Vinanda-Gus Qowim di Pilkada Kota Kediri 2024

Ratusan Entrepreneur Muda Dukung Vinanda-Gus Qowim di Pilkada Kota Kediri 2024
Ratusan Entrepreneur Muda Dukung Vinanda-Gus Qowim di Pilkada Kota Kediri 2024

[18.56, 14/10/2024] Caplin Panji Reporter tasfm. Com: Tasfm.com – Ratusan pelaku entrepreneur muda yang tergabung dalam Komunitas Ngaji Preneur mendeklarasikan dukungannya untuk pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Kediri nomor urut 1 Vinanda Prameswati dan KH Qowimuddin Thoha (Vinanda – Gus Qowim) pada Pilkada Kota Kediri, pada Senin14 Oktober 2024.

Founder Ngaji Preneur Imam Muslih mengatakan, pihaknya telah melakukan diskusi panjang soal dukungan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kediri periode 2024-2029. Hasilnya, visi misi dan program dari paslon Vinanda – Gus Qowim selaras dengan Komunitas Ngaji Preneur yakni, akan memajukan entrepreneur di Kota Kediri.

“Hari ini saya bersama teman-teman diskusi panjang ternyata…
[18.58, 14/10/2024] Caplin Panji Reporter tasfm. Com: Ratusan Entrepreneur Muda Dukung Vinanda-Gus Qowim di Pilkada Kota Kediri 2024

Tasfm.com – Ratusan pelaku entrepreneur muda yang tergabung dalam Komunitas Ngaji Preneur mendeklarasikan dukungannya untuk pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Kediri nomor urut 1 Vinanda Prameswati dan KH Qowimuddin Thoha (Vinanda – Gus Qowim) pada Pilkada Kota Kediri, pada Senin14 Oktober 2024.

Founder Ngaji Preneur Imam Muslih mengatakan, pihaknya telah melakukan diskusi panjang soal dukungan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kediri periode 2024-2029. Hasilnya, visi misi dan program dari paslon Vinanda – Gus Qowim selaras dengan Komunitas Ngaji Preneur yakni, akan memajukan entrepreneur di Kota Kediri.

“Hari ini saya bersama teman-teman diskusi panjang ternyata dari dua pasang calon itu yang cukup relate dengan kepentingan kita masa depan terkait dengan kewirausahaan terkait dengan entrepreneur. Kami memutuskan dengan bulat untuk mendukung Mbak Vinanda dan Gus Qowim untuk kemajuan masyarakat Kota Kediri, khususnya untuk pelaku digital marketing,” kata Imam Muslih.

Imam menyampaikan, potensi peluang untuk membuka entrepreneur baru di Kota Kediri sangat besar. Ia berharap, ada evaluasi perbaikan dari berbagai pelatihan kewirausahaan yang dilakukan oleh pemimpin pemerintah daerah sebelumnya.

Menurut dia, pelatihan yang sudah dilaksanakan itu belum menghasilkan dampak atau outcome nyata adanya peningkatan jumlah entrepreneur atau pebisnis muda. Padahal, secara target dikatakan akan tercipta sebanyak 15.000 pelaku entrepreneur setelah digelar pelatihan tersebut.

“Saya nggak lihat 15.000-nya itu outcome-nya apa. Jangan-jangan hanya pelatihan saja. Saya sering mengkritik ke pemerintah, kalau pelatihan jangan hanya pelatihan menghabiskan anggaran. Tapi harus benar-benar ada outcome-nya,” jelasnya.

Sementara itu, Calon Walikota Kediri Vinanda Prameswati mengungkap, menciptakan entrepreneur sudah menjadi bagian dari programnya dalam pencalonannya sebagai Walikota Kediri 2024-2029. Menurut dia, dengan menjadi seorang entrepreneur bisa membantu perekonomian yang ada di Kota Kediri.

Ia juga mengaku bersyukur dengan dukungan yang datang dari berbagai kalangan, termasuk kalangan entrepreneur ini. “Alhamdulillah saya bersyukur, ternyata masyarakat ini banyak sekali yang mendukung saya dan juga Gus Qowim untuk sama-sama mewujudkan Kota Kediri lebih maju, lebih mapan lagi,” pungkasnya. (*)

Reporter : Achmad Fitriyadi

Artikel Terkait

Telisik Lebih Dalam Peradaban Tionghoa di Kediri, Pemkot Kediri & PASAK Jelajahi Kawasan Pecinan

Ajak Operator Dapodik Updating Data, Dinas Pendidikan Kota Kediri Gelar Bimtek

Pj Wali Kota Kediri Apresiasi Raihan Prestasi BKPSDM Kota Kediri