TAS FM
News

Intervensi Angka Stunting Melalui Program PAUD Holistik Integratif, Dindik Gelar Workhsop Kepada Guru

Intervensi Angka Stunting Melalui Program PAUD Holistik Integratif, Dindik Gelar Workhsop Kepada Guru
Intervensi Angka Stunting Melalui Program PAUD Holistik Integratif, Dindik Gelar Workhsop Kepada Guru

Tasfm.com – Sebagai upaya dalam mendukung pengimplementasian program PAUD Holistik Integratif di Kota Kediri, Dinas Pendidikan Kota Kediri menggelar workshop yang diikuti 150 guru TK dan PAUD se-Kota Kediri, Selasa (28/5). Diwawancarai secara terpisah, Moh Anang Kurniawan, Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri mengutarakan tujuan diselenggarakannya workshop tersebut ialah untuk memberikan pedoman kepada guru TK dan PAUD di Kota Kediri dalam mengaplikasikan model pembelajaran yang menerapkan prinsip-prinsip perkembangan anak usia dini, salah satunya melalui kegiatan bermain. Dengan demikian, diharapkan kualitas pendidikan yang didapatkan seluruh murid merata.

PAUD Holistik Integratif merupakan upaya pengembangan anak usia dini yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan esensial anak yang beragam dan saling terkait secara simultan, sistematis, dan terintegrasi. Mengutip dari Peraturan Presiden Nomor 60 Tahun 2013 Tentang Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif, tujuan dari program tersebut ialah terselenggaranya layanan PAUD Holistik Integratif menuju terwujudnya anak Indonesia yang sehat, cerdas, ceria, dan berahlak mulia. “Proses pembelajarannya menekankan aktivitas pembelajaran pada anak agar lebih aktif. Jadi guru-guru mengaplikasikan bentuk pembelajaran yang sifatnya berpusat pada anak, supaya anak lebih aktif dan kreatif,” jelas Anang.

Dirinya juga menerangkan bahwa program PAUD Holistik Integratif ini juga merupakan upaya pemerintah dalam mengintervensi angka stunting. “Kaitan dengan stunting karena program ini berpusat pada sinergitas banyak pihak, seperti: TP PKK, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, DP3AP2KB. TP PKK memberikan sosialisasi kepada para Ibu, Dinas Kesehatan menangani masalah gizi, DP3AP2KB menangani pembinaan dan pengasuhan, Dinas Pendidikan menangani sistem pendidikan,” paparnya. Melalui sinergitas pentahelix tersebut pemerintah berupaya menciptakan generasi yang cerdas, gizi terpenuhi, mandiri, dan tangguh.

Dengan pengaplikasian program PAUD Holistik Integratif, Anang berharap agar para siswa mampu menjadi generasi yang tangguh, cerdas, mandiri, berakhlak mulia, dengan pemenuhan gizi yang prima, pola pengasuhan yang baik, sistem pendidikan yang baik, sehingga anak-anak dapat tumbuh sebagaimana yang diharapkan. Sebagai informasi, dalam kegiatan yang berlangsung di Aula Dinas Pendidikan Kota Kediri tersebut menghadirkan narasumber dari Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Jawa Timur.

Artikel Terkait

Sambut Hari Bhayangkara Ke-78 Polres Kediri Kota Gelar Lomba Bercerita Tingkat TK

Persedikab Memastikan Diri Lolos 28 Besar, Mas Dhito: Tetap Fokus, Jangan Sampai Lengah

Jelang Mudik Lebaran, Polres Kediri Kota Pasang Papan Himbauan di Beberapa Titik Rawan Laka