
Tasfm.com – “Ceuk Saha” dalam bahasa indonesia “Kata siapa?“ Sunda ketinggalan, kurang pergaulan, kampungan bahkan tak jelas kiat prestasinya.
Lagu Ceuk Saha Adalah sebuah ajakan dan lebih mengingatkan pada khalayak orang sunda untuk lebih optimis, percaya diri bahwa orang sunda dianugerahi segudang ragam potensi, kemampuan, keunikan bahkan prestasi dalam sosial, seni dan budaya.
Sudah waktunya urang sunda bangkit dengan daya, ciptanya. Tumbuhkan sikap percaya diri untuk tampil paling depan untuk menjaga, melestarikan dan mengembangkan potensi Kesenian sunda.
Ega seorang anak kampung yang sangat mencintai seni tradisinya, dianugerahi tuhan untuk mengemban nilai cipta, karsa sebagai pelaku seni tradisional.
lahir di sebuah kampung di kab. Subang 21 des 1975, dari perjalanan berkeseniannya yg menyulusuri kampung ke kampung hingga ayahanda Pa Robot membekali pengalaman batin menjadi anak panggung tradisional, Dari proses pendidikannya hingga Ega ingin membawa nama sang ayah Pa Robot menjadi Ega Robot,
Hobinya dalam menulis menjadi sebuah sastra dan lirik hingga menjadi sebuah karya lagu,
Hingga Ega Robot kerap melahirkan karya karya lagu dan musik dalam karya tradisional dan modern.
- Kenapa ceuk saha? Agar orang sunda bisa lebih maju dan berkembang dan optimis dengan potensi seni budaya sunda.
- Ceuk saha ungkapan mengajak agar orang sunda tidak gengsi dengan seni tradisi.
- penekanannya adalah ayok orang sunda kamu bisa tampil menjadi yg terdepan. dibuat tahun 2017
- millennial sunda harus suka lagu sunda, hingga ega robot mentreatment milenial dengan habit modernisasinya memasukan secara perlahan lirik, alat musik dan musikalisasi tradisi sunda dalam nuansa Reggae ethnic.
Yang harapannya perlahan dan pasti kaum milenial bisa akrab dengan bahasa sunda dan seni budaya sunda bahkan Lagu “ceuk saha” lahir dari rasa prihatin akan penghargaan nilai nilai kesundaan yang lemah dari orang sundanya sendiri.
Dari sebuah imajinasi dan obsesi seni tradisi sunda bisa tampil sejajar dengan seni modern, bahkan menginternasional Ega Robot mengemas lirik sunda bertajuk ajakan dalam ramuan collaborative tradisi dan modernisasi dalam hal ini kolaborasi genre Reggae dan musik tradisional sunda